Hampir saja aku melupakanMu....
Ampuni aku Tuhan, karena urusan dunia aku hampir saja melupakanMu, beruntungnya Engkau mengingatkanku sehingga aku tersadar dan terbangun tidak sampai menjatuhkan diriku ke lubang kesalahan yang sama.
Meski sudah aku set Alarm HPku, tapi di Alarm yang pertama aku berat untuk bangun, Alarm yang pertama aku reject. Seperempat jam kemudian Alarm kedua berbunyi, hampir saja ku reject, tapi ku hold sehingga 10 menit kemudian berbunyi lagi. Alarm berbunyi lagi, mata ini masih berat untuk bangun, Setengah sadar dan tidak, aku duduk di pinggir tempat tidur, kunyalakan HP ternyata jam sudah menunjukkan jam 4.03, sejurus langsung loncat dan ambil wduhu ke kamar mandi.
Rokaat-demi rokaat aku selesaikan dengan penyesalan, setelah kuselesaikan witirku, aku tersungkur memohon ampun kepada Tuhan, karena hampir saja melupakanNya. Entah sebab ini atau faktor yang lain, paginya aku mendapat sedikit teguran dari Tuhan... dompat milik anakku hilang dalam perjalanan saat mau beli air kemasan gelas. Akhirnya aku harus ke kantor Polisi buat pengurusan KTP dan SIM yang hiang.
Saat aku sampaikan masalah ini ke pak RT, beliau berpesan, supaya ditunggu dulu, insya Allah dompet dan seisinya kembali ke pemiliknya. AKu percaya tangan Tuhan masih bekerja, saya yakin Dia akan kembalikan lagi dompet dan isinya kepada anakku.
Comments
Post a Comment