Tangan Tuhan, biarkan bekerja...
Maafkan aku istriku, sudah membuat engkau gundah karena sudah dekat waktunya membayar cicilan tetapi uang belum ada di tangan. Ya Tuhan, ku yakin Engkau tidak menutup telingaMu ketika hambaMu dalam kesulitan.
Aku percaya, setiap kesulitan pasti ada kemudahan, bahkan di salah satu ayatMu, Engkau bicara diulang-ulang. Saya jadi teringat apa kata salah satu ulama tafsir abad ini, setiap kesulitan pasti disusul oleh kemudahan. Disusul bisa berarti dibersamai, berbarengan. Artinya ketika Tuhan memberikan sedikit kesulitan, secara langsung Tuhan membersamai kesulitan itu suatu kemudahan. Tinggal bagaimana kita bisa bersabar mengikuti titah Gusti.
Tahan diri, sabar sebentar, ingat ayat ini, tunggu antrian tanpa harus mencela, apalagi mengeluh... biarkan tangan Tuhan bekerja.
Iya, saat ini saya lagi menunggu tangan Tuhan sedang bekerja. Kita bekerja sebagaimana mestinya, kita lakukan apapun yang terbaik. layani keluarga, tidak membuat kecewa pasangan, Dekati Sang pemilik waktu sepertiga malam, minta ampunan dan kirim sholawat kepada kekasihNya.
Saya yakin Tuhan tidak akan menyia-nyiakan hambanya menelan ludah kegetiran.
Comments
Post a Comment